Anti Diskriminasi Dalam Penegakkan Hukum

Anti Diskriminasi Dalam Penegakkan Hukum

Laman

Rabu, 29 Mei 2013

KEKALAHAN SINYONYA TUA

         
 Juventus memang klub terbaik di seputar kanca italia. Dengan kekalahannya yang diterima di perempat final liga champion membuat ia merasa shock besar dan merasa down akibat pembantaian yang dilakukan oleh bayer munchen dengan agregate 4-0.pada saat bertanding di kandang bayer munchen ia telah mengalami kekalahan yang pahit yakni 2-0. itu membuatnya menambah motivasi dalam melakukan pembalasan. mereka harus berlatih keras untuk memenangi pertandingan Leg ke 2 yang di mainkan di kandang si nyonya tua. latiahan demi latihan mereka lakukan dalam waktu yang minim untuk menanti pertandingan ke 2 nya. bayer munchen pun juga sangat bangga dan berantusias untuk memenangi pertandingan ke 2 nya. pada hari h nya mereka mulai bermain dalam irama permainan sepakbola italia. sayangnya sang pangeran lini tengah tidak dapat menginjak rumput lapangan la vechia signora dikarenakan cedera yang belum pulih. permainan berlangsung selama 45 menit pertama namun belum ada yang bisa menggoyangkan jaring masing-masing club. pada dsaat turun minum sang pelatih antonio conte berharap clubnya akan bisa mencetak gol. namun apa yang terjadi dimana tim tamu lebih dahulu membantai jaring sang senior yakni Gianligi buffon dengan skor sementara menjadi 0-1. permainan mulai tambah meneganggkan dengan adanya aksi balas gol dari si zebra, namun tak berunjung terciptanya gol. dan pada menit ke 90, tim tamu malah menambah skor menjadi 0-2 karena kesalahan bek giorge chellini. ini merupakan kekalahan yang paling menyakitkan bagi tim si nyonya tua dengan agregate 4-0 tampa adanya pembalasan gol. memang pemain juve tidak terlalu banyak yang menjadi pemain terbaik dunia namun dibandingkan dengan munchen, munchen lebih parah. ini menjawab inti dari permainan ini adalah kekompakan yang terjadi dalam satu tim. juve memang harus banyak bekerja keras untuk musim-musim kedepan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar